Setelah menentukan akun yang terlibat dalam sebuah transaksi, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menentukan jenis jurnal yang akan digunakan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa transaksi yang terjadi tercatat dengan baik dan akurat dalam sistem akuntansi perusahaan.
Jenis jurnal yang umum digunakan dalam proses pencatatan transaksi adalah jurnal umum. Jurnal umum merupakan jenis jurnal yang mencatat transaksi secara umum, baik transaksi pembelian, penjualan, atau transaksi lainnya yang terjadi dalam perusahaan. Dalam jurnal umum, setiap transaksi dicatat secara kronologis dan disusun berdasarkan urutan waktu terjadinya transaksi.
Selain jurnal umum, ada juga jenis jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi tertentu. Misalnya, jurnal penjualan digunakan untuk mencatat transaksi penjualan barang atau jasa, sedangkan jurnal pembelian digunakan untuk mencatat transaksi pembelian barang atau jasa. Jurnal khusus ini memudahkan perusahaan dalam melacak transaksi yang spesifik dan mempermudah proses pelaporan keuangan.
Pemilihan jenis jurnal yang tepat sangat penting dalam proses pencatatan transaksi perusahaan. Dengan menggunakan jurnal yang sesuai, perusahaan dapat memastikan bahwa transaksi tercatat dengan baik dan akurat, sehingga memudahkan dalam proses analisis keuangan dan pelaporan keuangan perusahaan.
Dalam menentukan jenis jurnal yang akan digunakan, perlu mempertimbangkan jenis transaksi yang sering terjadi dalam perusahaan serta kebutuhan informasi yang diperlukan dalam proses pengambilan keputusan. Dengan demikian, perusahaan dapat memilih jenis jurnal yang sesuai dengan kebutuhan operasional dan manajerial perusahaan.
Dalam menentukan jenis jurnal, perusahaan juga perlu memperhatikan standar akuntansi yang berlaku dan prinsip-prinsip akuntansi yang harus dipatuhi. Dengan mematuhi standar akuntansi yang berlaku, perusahaan dapat memastikan bahwa pencatatan transaksi dilakukan secara konsisten dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dengan demikian, penentuan jenis jurnal yang tepat merupakan langkah penting dalam proses pencatatan transaksi perusahaan. Dengan menggunakan jurnal yang sesuai, perusahaan dapat memastikan bahwa transaksi tercatat dengan baik dan akurat, sehingga memudahkan dalam proses analisis keuangan dan pelaporan keuangan perusahaan.
Referensi:
1. Soemarso SR. 2016. Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: Salemba Empat.
2. Warsono. 2017. Akuntansi Keuangan Menengah 1. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.