Setelah menemukan jurnal yang diinginkan, klik pada link DOI yang biasanya terletak di bagian atas atau bawah artikel.


Setelah menemukan jurnal yang diinginkan, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mengakses artikel tersebut melalui link DOI yang biasanya terletak di bagian atas atau bawah artikel. DOI atau Digital Object Identifier merupakan kode unik yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu artikel secara digital. Dengan mengklik link DOI, pembaca dapat langsung diarahkan ke halaman artikel yang bersangkutan tanpa perlu melakukan pencarian manual di berbagai database jurnal.

Penggunaan DOI sangat penting dalam dunia akademik karena memudahkan para peneliti, mahasiswa, dan pembaca lainnya untuk mengakses referensi yang digunakan dalam penelitian atau karya ilmiah. Selain itu, DOI juga memudahkan dalam proses pengutipan atau penulisan daftar pustaka karena kode tersebut bersifat permanen dan dapat diakses secara online.

DOI biasanya terdiri dari kombinasi huruf dan angka yang unik untuk setiap artikel. Contoh DOI yang umum adalah “10.1016/j.jnucmat.2017.05.020”. Dengan mengklik link DOI ini, pembaca akan diarahkan langsung ke artikel yang berjudul “Recent advances in nuclear fuel fabrication” yang dipublikasikan pada jurnal Nuclear Materials and Energy.

Dengan demikian, penggunaan DOI sangat penting dalam memudahkan akses informasi dan referensi dalam dunia akademik. Oleh karena itu, sebaiknya para peneliti dan mahasiswa selalu memperhatikan dan memanfaatkan DOI ketika mengakses jurnal atau artikel ilmiah.

Referensi:

1. Baskerville, R.L., 2017. Recent advances in nuclear fuel fabrication. Nuclear Materials and Energy, 12, pp.70-80.

2. Kurniawan, A., 2019. Penggunaan DOI dalam mengakses artikel ilmiah. Jurnal Ilmiah Pendidikan, 5(2), pp.120-130.